Recent Posts

settia

Hanya Dimiliki Indonesia dan AS, Inilah Klewang 2 Kapal Perang Siluman Laut Pengganti Klewang I


Militer Indonesia akan memiliki kapal cepat ridal dengan desain yang super canggih yang memiliki tekhnologi yang advance.

Namanya adakah Klewang 2. Kapal yang dijuluki dengan Siluman Laut tersebut dibuat oleh PT Lundin Industry Invest yang ada di Kabupaten Banyuwangi.

Di dunia, kapal sejenis ini hanya dimiliki Angkatan Laut Amerika.


Dikutip dari Indonesia.go.id, Klewang 2 adalah modifikasi dari KRI Klewang 625 buatan Banyuwangi yang sempat menggegerkan jagat milter dunia beberapa tahun silam.


Kala itu, pembuatan kapal siluman trimaran menjadikan Indonesia sebagai negara kedua -setelah Amerika Serika- yang memiliki kapal canggih jenis tersebut.


Sayangnya, KRI Klewang 625 alami kecelakaan dan terbakar akibat korsleting arus pendek. Pada 28 September 2012, kapal tersebut tenggelam di Selat Bali.


KRI Klewang 625 memiliki panjang 60 meter dan bobot 200 ton. Kapal ini bisa membawa 29 orang, termasuk pasukan khusus dan sebuah RHIB X2K 11 meter yang memiliki kecepatan 50 knot.


Salah satu kelebihan yang paling menonjol dari Klewang 625 memiliki teknologi Stealth yang tidak bisa dilacak oleh radar.


Teknologi Stealth ini juga dimiliki pesawat terbang intai F-117 Night Hawk milik Angkatan Udara Amerika Serikat.


Kapal itu juga dilengkapi persenjataan rudal antikapal, seperti C-705, RBS-15, Penguin atau Exocet MM-40. Selain itu, ada pula meriam otomatis Type 730.


Berjuluk “siluman”, KRI Klewang akan menjadi kekuatan pemukul TNI-AL yang handal dan menakutkan di lautan karena tidak mudah terdeteksi oleh radar lawan.


KRI Klewang adalah trimaran yakni kapal tiga lunas atau berlambung lebih dari satu, yang terdiri dari satu lambung utama dan dua lambung kecil atau cadik yang menempel di sisi sebelah kanan serta kiri lambung utama.


Sementara lambungnya sendiri berdesain khusus, berbentuk lancip di ujung yang membuatnya mampu melaju lebih cepat hingga kecepatan 50 knot dan menambah stabilitas kapal saat menembus ombak setinggi enam meter.


Klewang 2 didesain gantikan Klewang 625



Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) dalam salah satu lamannya telah mengumumkan KRI Klewang 2 yang didesain menggantikan Klewang 625 dengan spesifikasi yang tidak jauh berbeda itu.

Namun Klewang 2 merupakan penyempuraan dari Klewang 1 yang sempat diluncurkan pada 2012.


Sementara itu PT Lundin Industry Invest sebagai pembuat kapal siluman generasi ke-2 itu telah mengumumkan bahwa dalam beberapa bulan ke depan akan meluncurkan kapal yang saat ini masih berada di pabriknya di Banyuwangi, Jawa Timur.


PT Lundin Industry Invest (PT LII) adalah perusahaan yang bergerak di perangkat sistem senjata swasta di Indonesia.


Walaupun berlokasi di Banyuwangi, PT LII merupakan salah satu produsen yang dikenal oleh industri militer mancanegara.


PT LII merupakan perusahaan yang dimiliki oleh dua orang kebangsaan Swedia, John Lundin dan Lizza Lundin.


Keduanya aktif sejak 2003 di Indonesia dalam industri boats. PT LII sudah memproduksi lebih dari 250 boats untuk kepentingan industri militer.


PT LII juga sudah memproduksi beragam kapal perang dan militer yang terdiri dari trimaran, catamaran, dan monohul.


Di pabrik itu, PT LII mempekerjakan lebih dari dua ratus orang karyawan untuk membuat fiberglass dan bahan pendukung pembuatan kapal.


Untuk pasar internasional, PT LII sudah mengantongi beberapa sertifikat, seperti International Marince Certification Institute dan Lloyd Register Certified ISO 9001. Dengan bekal sebanyak itu, kredibilitas dan kualitas dari PT LII sendiri sudah tidak diragukan lagi.


Hanya Berumur Dua Minggu


KRI Klewang adalah kapal perang Indonesia yang di gadang gadang sebagai kapal perang tercanggih milik Indonesia.


Dikutip dari laman boombastis.com, pada awal kemunculannya, KRI ini sempat membuat publik militer dunia terkejut, karena ternyata Indonesia mampu memiliki kapal perang dengan kemampuan canggih.


Sayangnya, kapal perang canggih ini harus ‘menemui ajal’ dengan ironis saat berumur 2 minggu sejak diresmikan. Pada tanggal 28 September 2012, KRI Klewang secara tiba tiba terbakar hingga tenggelam beberapa jam kemudian.


Penyebab kebakaran diketahui karena adanya arus pendek listrik yang sekaligus menepis anggapan bahwa kapal tersebut terbakar karena aksi sabotase.


Lebih lanjut, mari kita lihat apa saja kehebatan dan kelebihan KRI Klewang sehingga TNI AL sangat menumpukan harapan besar kepada kapal perang ini.


1. Kapal Berdesain Trimaran Pertama Indonesia


Apabila insiden kebakaran itu tidak terjadi, maka KRI Klewang yang bernomor lambung 625 tersebut akan menjadi kapal perang dengan desain trimaran pertama Indonesia. Menjadikan pula Indonesia sebagai negara kedua di dunia yang menggunakan kapal trimaran setelah Amerika.


Trimaran sendiri berarti kapal multihull atau berlambung lebih dari satu, yang terdiri dari satu lambung utama dan dua lambung kecil atau cadik yang menempel di sisi sebelah kanan serta kiri lambung utama, hampir mirip dengan bentuk kapal layar nelayan tradisional.


Lambungnya sendiri berdesain khusus, berbentuk lancip di ujung yang membuatnya mampu melaju lebih cepat hingga kecepatan 50 knot dan menambah stabilitas kapal saat menembus ombak setinggi 6 meter.


2. Mampu Hilang dari Tangkapan Radar


KRI Klewang juga mempunyai kemampuan stealth atau tidak bisa dilacak oleh radar. Ini dikarenakan KRI Klewang menggunakan bahan carbon fiber yang tidak menginduksikan panas. Kelebihan lain dari carbon fiber adalah materialnya yang lebih kuat namun memiliki bobot lebih ringan dibandingkan baja.


Carbon Fiber juga menjanjikan perawatan yang lebih mudah karena lebih awet dan tahan karat. Penggunaan fiber carbon untuk kapal seperti KRI Klewang adalah suatu hal baru dan bisa dibilang merupakan kemajuan teknologi di bidang rekayasa struktrural dan produksi.


Namun ironisnya, bahan fiber carbon juga menjadi salah satu faktor utama terbakar habisnya KRI Klewang. Lepas dari hal tersebut, kemampuan menghilang dari radar dan mampu membawa perahu berjenis Rigid Hull Inflatable Boats, membuat KRI Klewang sangat cocok untuk melaksanakan misi infiltrasi pasukan khusus dengan cepat dan efisien.


3. Persenjataan yang Canggih


KRI Klewang didesain sedemikian rupa sehingga mampu dilengkapi dengan berbagai persenjataan mematikan. Awal mulanya, Rudal C-705 yang merupakan hasil kerja sama Indonesia dengan China menjadi senjata pamungkasnya di mana rudal ini mempunyai daya jelajah hingga 120 km.


Namun KRI Klewang juga dipersiapkan untuk mampu membawa rudal anti kapal lain yang tidak kalah garang, seperti RBS-15, Penguin atau Exocet MM-40. KRI Klewang juga dilengkapi dengan senjata canon dengan kaliber 40-57mm dan sistem kendali persenjataan menggunakan CSIS dan CPMIEC.


Dengan semua persenjataan itu, KRI Klewang sudah lebih dari cukup untuk menjadi hantu penebar teror di lautan.


4. Produk Asli Indonesia


Inilah hal yang paling membanggakan buat Indonesia, KRI Klewang adalah kapal buatan dalam negeri.


Dibuat di galangan kapal milik PT Lundin Industry Invest yang bermarkas di Banyuwangi, KRI Klewang bukan saja menjadi sejarah bagi bangsa Indonesia namun juga menjadi salah satu bukti bahwa kemampuan putra putri bangsa utamanya di bidang kemaritiman tidaklah bisa dipandang sebelah mata.


Kapal yang dibangun dengan menghabiskan biaya sekitar 114 milliar ini mulanya diharapkan mampu meningkatkan kinerja serta kemampuan TNI AL.


Selain itu diharapkan pula agar kemampuan industri kapal perang dalam negeri dapat meningkat dan diakui di dunia Internasional.


Itulah sekelumit kelebihan dan kemampuan dari KRI Klewang, KRI yang akan menjadi kebanggaan Indonesia. Sayang, kisahnya yang terlalu singkat masih belum bisa menjadi bukti bagaimana kemampuan sesungguhnya saat mengarungi lautan Indonesia. (*)


Artikel ini sebagian telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menanti Klewang 2, Kapal Perang Siluman Laut Buatan Banyuwangi"